Dinsdag 21 Mei 2013

Sejarah Perkembangan Akuntansi, Pengertian, Kegunaan dan Pemakai Informasi Akuntansi


Sejarah Perkembangan Akuntansi, Pengertian, Kegunaan dan Pemakai Informasi Akuntansi
A.    Sejarah akuntansi
Perkembangan akuntansi seiring dengan perkembangan dunia usaha, dimana para pengusaha atau pedagang akan selalu membandingkan antara jumlah harta yang dimiliki saat mulai berusaha atau berdagang dengan saat kembali.
Pada abad ke-14 para pedagang dari Geona mulai mengadakan pencatatan secara sederhana. Dengan terbitnya buku berjudul Summa de Arithmatica, Geometrica, Pro Portioni et Proportionality, yang disusun oleh Lucas Paciolo pada tahun 1494, pembukuan mulai dilakukan secara sistematis dengan menggunakan sistem berpasangan.

Sistem pembukuan berpasangan ini berkembang di Eropa khususnya di Belanda yang lebih dikenal dengan sistem kontinental. Kemudian pada abad ke-19, teori dan praktik pembukuan berpasangan dikembangkan di Amerika Serikat menjadi Akuntansi (Accounting). Sistem akuntansi yang berkembang di Amerika Serikat ini dikenal sebagai Sistem Anglo-Saxon.
Di Indonesia, perkembangan akuntansi mulai terlihat setelah undang-undang mengenai tanam paksa dihapuskan pada tahun 1870 sehingga para pengusaha swasta Belanda banyak bermunculan di Indonesia untuk menanamkan modalnya. Dengan demikian, kebutuhan dunia usaha terhadap akuntansi tumbuh dan berkembanglah sistem Kontinental Belanda.
Pada saat Belanda meninggalkan Indonesia dan diganti oleh Jepang, tenaga-tanaga akuntansi mengalami kekosongan. Atas prakarsa Mr. Slamet, didirikan kursus-kursus akuntansi yang merupakan cikal bakal tenaga akuntansi di Indonesia.
Setelah Indonesia merdeka dan mendapat pengakuan dari Belanda, mulailah putra-putra Indonesia dikirim ke luar negri (Amerika Serikat) untuk memperdalam ilmu akuntansi.
Pada tahun 1952 dibuka Jurusan Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia yang kemudian diikuti oleh perguruan tinggi negeri yang lain. Sejak tahun 1952 akuntansi sitem Kontinental bergeser kesistem Anglo-Saxon Amerika Serikat.
Untuk mengembangkan akuntansi pada tahun 1957 berdiri organisasi Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI). Naum, baru tahun 1967 dengan dibukukannya penanaman modal asing, akuntansi di Indonesia berkembang pesat. Jasa besar IAI adalah penyusunan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) 1996 sebagai dasar penyususnan laporan keuangan perusahaan di Indonesia.


B.    Pengertian Akuntansi
1.       Menurut American Accounting Association (AAA)
Accounting is the process of identifying, measuring adn communicating economi information to permit information judgment adn decision by users of the information. Akuntansi adalah proses mengidentifikasi/mengenali, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi untuk memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas bagi merka yang menggunakan informasi tersebut.
2.     Menurut American Institute of Certified Public Accountants (AICPA)
Accounting is the art of recording. Classifing adn summarizing in a significant manner adn in terms of money, transaction and events which are, in part at least, of financial character adn interpreting the results there of. Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, peringkasan yang tepat dan dinyatakan dalam satuan mata uang, transaksi dan kejadian yang setidak-tidaknya bersifat finansial dan penafsiran hasil-hasilnya.
Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan sebagau berikut:
a.       Akuntansi adalah proses pengidentifikasian/pengenalan, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan informasi ekonomi.
b.      Informasi ekonomi yang dihasilkan oleh akuntansi diharapkan berguna untuk penilaian dan pengambilan keputusan bagi pihak yang memerlukan.

C.    Kegunaan Akuntansi  
Semua orang berkepentingan terhadap laoran keuangan perusahaan. Untuk menyederhanakan, dapat dibagi menjadi pihak intern dan ekstern perusahaan.
1.      Bagi pihak interen, akuntansi berguna sebagai berikut:
a.       Perencanaan
Berdasarkan informasi ekonomi yang tepat, dapat disusun rencana kerja yang baik untuk pelaksanaan kegiatan tahap berikutnya.
b.      Pengendalian
Berdasarkan rencana dan penerapan sistem akuntansi yang baik, dapat dikontrol atau dinilai jalanya kegiatan perusahaan.
c.       Pertanggungjawaban
Setelah diadakan pencatatan terhadap semua transaksi dan kejadian, pada akhir periode disusun laporan keuangan untuk disampaikan kepada pemilik atau pihak ekstern lain untuk mendapatkan penilaian.

2.      Bagi pihak ekstern, akuntansi digunakan sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan ekonomi bagi pihak yang memerlukan.



D.    Pemakain Informasi Ekonomi
Pihak-pihak yang berkepentingan denan informasi akuntansi dapat dibedakan menjadi dua yaitu pihak intern dan pihak ekstern.
1.      Pihak intern
Pemakai pihak intern (internal users) adalah manajer atau pemimpin, yaoitu orang yang bertanggung jawab terhadap kegiatan perusahaan. Pemimpin perusahaan memerlukan informasi akuntansi sebagai dasar untuk membuat perencanaan, menentukan kebijakan untuk masa yang akan datang, mengadakan pengawasan terhadap kegiatan-kegiatan perusahaan yang dikelolanya dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan yang dicapainya.
2.      Pihak ekstern, (external users) terdiri dari banyak kelompok yang berbeda-beda kepentingannya atas laporan keuangan perusahaan.
a.       Pemilik Perusahaan/Investor
Pemilik perusahaan/investor memerlukan informasi untuk mengetahui posisi keuangan,perkembangan perusahaan, prospek usaha, dan untuk menilai keberhasilan manajemen dalam mengelola perusahaan.
b.      Calon investor
Sebelum menanamkan modalnya, calon investor harus memilih perusahaan mana yang dapat memberikan keuntungan maksimum. Calon investor memerlukan data akuntansi untuk mengetahui tingkat rentabilitas (kemampuan menghasilkan laba) dan prospek usaha perusahaan.
c.       Kreditor/Calon Kreditor
Yang termasuk calon kreditor adalah lembaga-lembaga keuangan seperti bank dan lembaga keuangan perusahaan, keadaan likuiditas, dan solvabilitas perusahaan sehingga resiko kredit macat dapat dikurangi.
d.      Pemerintah
Pemerintah memerlukan informasi akuntansi untuk perhitungan pajak.
e.       Karyawan
Dengan informasi akuntansi, karyawan dapat mengetahui prospek perusahaan untuk masa yang akan datang, yang berkaitan langsung dengan kesejahteraannya.


2 opmerkings:

  1. PERHATIAN! PERHATIAN!! PERHATIAN!!!
    Halo, saya Burnett Wilkerson, C.E.O perusahaan pinjaman Burnett Wilkerson. Seorang pemberi pinjaman pinjaman pribadi. Kami menawarkan pinjaman pada tingkat bunga 2% per tahun pada mata uang apapun yang diperlukan Dengan 100% pembiayaan proyek aman dan pinjaman tanpa jaminan yang tersedia. kita dijamin untuk menyediakan layanan keuangan untuk banyak klien kami di seluruh dunia. Pinjaman dapat diproses dan dana ditransfer ke peminjam sesegera mungkin. kami beroperasi dengan persyaratan yang jelas dan mudah dimengerti dan menawarkan pinjaman ke salah satu pelanggan kami yang Terapan, perusahaan, korporasi, dan semua jenis organisasi bisnis, individu swasta dan investor Real Estate. hubungi kami di e-mail kami: burnettwilkersonloanfirm@gmail.com. Hubungi kami hari ini untuk pinjaman Anda.
    Salam
    Wilkerson Pinjaman Ltd

    AntwoordVee uit