Aktiva tetap tidak berwujud (intangible assets)

Deplesi (depletion)

Nilai sumber alam seperti: tambang emas, tamabang batu bara, tambang bijih besi, tambang minyak tanah, tanah yang digunakan sebagai objek/bahan baku tertentu akan berkurang, pengurangan inilah yang disebut dengan deplesi. Deplesi sama halnya dengan penyusutan, namun kata deplesi dipergunakan khusus untuk tanah.

Perhitungan besarnya deplesi berdasarkan atas harga perolehan sumber alam, banyaknya cadangan atau kandungan sumber alam tersebut serta jumlah yang telah dieksploitasi selama periode tertentu.

Contoh:

Harga perolehan atas hak tambang Rp. 80.000.000.000 taksiran cadangan atau kandungan bijih besi sebesar Rp. 4.000.000 ton.

Maka tarif deplesi tiap ton = Rp. 80.000.000.000 : 4.000.000 = Rp. 20.000

Jika dalam setahun telah ditimbang 150.000 ton, maka besarnya deplesi adalah

150.000 x Rp. 20.000 = Rp. 3.000.000.000

Jurnal untuk mencatat deplesi tersebut adalah:

Biaya Deplesi                                        Rp. 3.000.000.000

   Akumulasi Deplesi                                                      Rp. 3.000.000.000

Rekening akumulasi deplesi adalah suatu rekening lawan terhadap cadangan bahan tambang yang bersangkutan, maka dalam neraca disajikan sebagai pengurangan terhadap harga perolehan cadangan barang tambang yang bersangkutan. Seperti halnya aktiva tetap denga akumulasi penyusutannya.

SUMBER:akunatsi keuangan